masukkan script iklan disini
SOPPENG, - Proyek rehabilitasi bendung teppo kessi yang berlokasi di bakke, desa ganra, kabupaten Soppeng, propinsi Sulawesi Selatan, patut di pertanyakan. Minggu, (13/4/2025)
Pasalnya, proyek yang menghabiskan anggaran senilai 3,7 milliar ini yang didanai dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) mendapatkan kritikan tajam dari warga
Meski informasi yang diterima media ini sudah diserah terimakan oleh kontraktor kepada pemerintah kabupaten Soppeng melalui pengelolaan sumber daya air (PSDA), tetapi proyek tersebut masih saja dipertanyakan oleh warga terkait mutu dan anggaran yang begitu fantastis
Sebut saja ambo ufe (nama samaran) dikarenakan tidak ingin namanya disebut mengatakan " proyek ini cukup besar anggarannya, baru yang dikerjakan hanya rehab bendung, seperti sayap , Mercu, sama lantai olakan, baru sudah banyak mi yang retak "
" Ada juga saluran yang nakerja itu di bagian persawahan, coba kesanaki survey, sudah ada juga yang retak - retak itu, pertanyaan saya pak, ini proyek apanya yang mahal sampai - sampai anggarannya 3,7 milliar " paparnya pada media ini. Sabtu, (12/4/2025)
Lanjut dikatakannya " harapan kami sebagai warga agar aparat penegak hukum mulai dari polres Soppeng, Kejari, dan inspektorat jangan tutup mata soal ini , semua pihak terkait dalam hal ini juga perlu diperiksa, termasuk kontraktor, PPK, dan PPTK , karena ini uang negara yang berasal dari uang rakyat dalam membayar pajak " tutupnya
(@fs)